Cara Memperbaiki Suara Speaker Pecah, Kresek-Kresek, Sember (Woofer dan Tweeter)
Permasalahan suara speaker sember atau kemresek kadangkala kita jumpai tatkala mendengarkan audio dari power amplifier atau menggunakan speaker aktif. Ini memungkinkan untuk mendengar lebih cermat hasil suara dari perangkat tersebut, sehingga detail-detail kecil dalam didengarkan dengan baik.
Sisi negatifnya adalah ketika kita mendapati ada salah satu kerusakan atau kondisi tidak normal pada speaker dan perangkat lainnya maka akan mudah diketahui, karena kejernihan audio akan berkurang yang diakibatkan oleh kinerja perangkat tidak maksimal dikarenakan adanya kerusakan pada bagian tertentu.
Kerusakan speaker bluetooth suara pecah dan sember pernah kami temui dalam beberapa kasus, ini sering terjadi saat speaker aktif digunakan terus menerus dalam volume tinggi. Ini tentu akan memberikan rasa ingin tahu yang amat tinggi karena kerusakan semacam ini dapat diketahui dan diatasi ketika kita bisa membukanya.
Adapun untuk mengatasi masalah speaker suara pecah ini diperlukan penanganan lebih lanjut karena kemungkinan besar kerusakan pada speaker itu sendiri, atau malah blok lain yang rusak sehingga mengharuskan kita melakukan penanganan mendalam agar dapat menemukan sumber masalah yang sebenarnya.
Mencari Sumber Kerusakan
Ini penting untuk menemukan sumber masalah yang menyebabkan suara speaker pecah atau sember, sehingga dapat mengatasi dengan cepat dimana kerusakan itu sebenarnya yang nantinya akan jadi acuan untuk kita memperbaiki speaker suara pecah dengan tepat.
Suara speaker krak-krak atau pecah saat nada bass dan volume tinggi disebabkan karena membran bergerak tidak sempurna, sehingga pantulannya akan bergesekan dengan dinding membran dan bagian luar speaker yang menghasilkan suara tidak jernih.
Biasanya suara kemresek atau pecah pada speaker disebabkan karena:
- Lingkaran coil penyok atau sudah rusak
- Gerakan atau pantulan membran tidak sempurna sehingga bergesekan dengan dinding magnet speaker
- Amplifier kurang tegangan
- Membran speaker sobek atau rusak
- Ada komponen amplifier bocor atau rusak
Memperbaiki Speaker Suara Pecah
Menemukan sumber kerusakan pada speaker akan memungkinkan kita melakukan perbaikan dengan tepat dan cepat. Ketika kita sudah tahu dimana letak kerusakan tersebut, maka tinggal membuka dan menangani masalah yang ada, misalnya saat membuka speaker maka perlu hati hati agar tidak merusak membran dan komponen lainnya yang seharusnya dapat dihindari.
Kerusakan coil yang tidak center atau penyok adalah dengan membongkar membran speaker, melepas lem pada coil sehingga dapat mengganti coil dengan yang baru.
Menarik dibaca:
Ini akan memberikan perubahan pada ohm dan mungkin suara speaker secara keseluruhan kalau tidak diganti dengan nilai yang tepat sama seperti coil aslinya.
Memasang kembali coil pada membran speaker, dapat dilakukan dengan hati-hati, memastikan sudah center sehingga tidak akan bergesekan dengan dinding magnet seperti sebelumnya.
Lalu dapat di lem dengan menggunakan lem epoxy, agar kuat dan tidak renggang pada saat digunakan.
Jika yang mengalami kerusakan pada blok amplifier maka kita dapat mendeteksi komponen yang rusak untuk selanjutnya melakukan penggantian dengan komponen baru.
Atau jika memang ampli kurang tegangan , maka diperlukan penggantian trafo dan blok power supply dapat dimaksimalkan sehingga menghasilkan tegangan yang bersih bebas noise dan stabil. Ini akan menghasilkan kinerja bagus pada seluruh blok ampli dan perangkat.
Penyebab Suara Speaker Pecah saat volume Tinggi
Kerusakan speaker suaranya pecah saat volume dinaikkan juga sering ditemui, biasanya ini terjadi pada sound system rakitan.
Pada banyak kasus, suara serak pada volume tinggi sebenarnya bukan terjadi pada speaker, namun ini ditemukan pada blok amplifier.
Power amplifier kurang tegangan atau ada kerusakan komponen pada perangkat powernya.
Ini menyebabkan suara speaker cacat pada volume maksimal, namun kita perlu memperbaikinya dengan seksama untuk menemukan sumber kerusakan dengan tepat.
Jika speaker yang rusak saat volume tinggi, ini seringkali karena kondisi spul sudah tidak center. Dan menyebabkan suara tidak sempurnya saat memberan bekerja pada tingkat volume maksimal.