Pengertian Lampu HID, Fungsi, Kelebihan Serta Kekurangannya
Lampu HID (High Density Discharge) adalah lampu yang dapat menghasilkan intensitas cahaya yang lebih tahan lama, lebih terang dan lebih bagus. Hal ini dikarenakan lampu HID menggunakan teknologi Xenon yang mampu menghasilkan berpuluh kali lipat intensitas cahaya dibandingkan lampu lain dengan penggunaan daya yang relatif rendah. Pengertian ini memberikan pemahaman bahwa fungsi lampu HID mencakup dalam beberapa keperluan yang lebih luas. Karena menggunakan teknologi Xenon, maka nama lain dari lampu HID adalah lampu Xenon. Penggunaan daya yang rendah pada lampu ini juga memperpanjang usia lampu HID hingga lebih dari 3300 jam penggunaan.
Kelebihan dan Kekurangan Lampu HID
Berikut ini beberapa kelebihan lampu HID:
- Intensitas cahaya lebih terang dan lebih baik
- Jarak pandang jadi lebih jauh dibandingkan lampu biasa
- Penggunaanya daya yang relatif rendah
- Usia lampu termasuk lama dan panjang kurang lebih 3300 jam (hemat)
- Tersedia dalam berbagai merek dan tipe lampu
- Kendaraan Anda jadi lebih keren menggunakan lampu ini 🙂
Sedangkan, beberapa kekurangannya antara lain:
- Harganya masih termasuk tinggi, bisa mencapai jutaan per lampu
- Nyala lampu yang terlampau terang dapat menyilaukan pengendara lain
Penggunaan Lampu HID
Bagi para pecinta otomotif baik itu mobil maupun motor, lampu HID mungkin sudah tidak asing lagi. Lampu ini sekarang menjadi salah satu tren di dunia otomotif. Para penggiat otomotif menyukai lampu ini karena jarak pandang dari kendaraannya jadi lebih jauh dan intensitas cahaya lebih terang dibanding lampu halogen biasa. Apalagi jika digunakan pada saat malam hari atau jalan yang diselimuti kabut, sangat membantu sekali untuk melihat jalanan yang ada di depannya. Dibandingkan dengan lampu pada umumnya, lampu HID mampu memberikan jarak pandang 70% lebih jauh. Masalah jarak pandang yang terbatas bukan menjadi masalah lagi bagi lampu HID.
Umur lampu ini yang bisa mencapai 3300 jam penggunaan tentunya butuh ekstra perhatian. Untuk memperpanjang usia lampu ini, Anda sebaiknya tidak memainkan lampu ini dengan menghidupkan dan mematikannya berulang-ulang. Ini dikarenakan lampu HID membutuhkan waktu sekitar 50 – 60 detik untuk pemanasan sebelum beroperasi secara normal. Kalau tetap dipaksakan menyala dalam kurun waktu kurang dari waktu pemanasan tersebut, maka lampu HID bisa menjadi cepat rusak.
Tips Membeli Lampu HID
Lampu HID adalah lampu yang harganya termasuk mahal, beda dengan lampu lain yang dijual di pasaran. Dengan harga per lampu yang mencapai jutaan rupiah, tentunya Anda harus ekstra hati-hati ketika membeli lampu ini. Kisaran harga lampu ini ada di angka 1 – 3 juta rupiah. Ada harga ada kualitas demikian juga berlaku terhadap lampu HID. Pastikan jeli dan teliti sebelum membeli lampu ini. Berikut beberapa tips yang dapat dilakukan saat membeli lampu HID biar tidak salah pilih. 🙂
1) Menentukan Tipe
Banyak model lampu HID yang tersedia seperti H1, H3, H4, H7, H8, H11, HB3, HB4, dsb. Perbedaan antara model tersebut terletak pada kedudukan bohlam lampunya. Model yang populer di Indonesia adalah model H4 dimana antara lampu jauh dan lampu dekat bentuknya menyatu.
2) Menentukan Derajat Kelvin
Semakin besar derajat kelvin dari lampu HID maka semakin terang dan semakin silau. Ini bisa membahayakan keselamatan pengendara lain. Anda sebaiknya memilih lampu dengan derajat kelvin yang masih dalam batas toleransi. Biasanya penjual lampu HID dapat memberi saran kepada Anda berapa besaran derajat kelvin yang masih bisa ditolerir.
3) Garansi
Berhubung ini adalah lampu mahal, pastikan Anda membeli di toko yang dapat memberikan garansi. Jikalau nanti ada kerusakan, Anda masih bisa gratis service-nya. 😀
Demikian bahasan mengenai lampu HID yang fenomenal, semoga bisa menambah wawasan dan pengetahuan 🙂
Artikel yg sangat berguna sekali,,,