Skema Amplifier Mosfet Serta Kelebihan Kekurangan
Apakah Bisa Beberapa Jenis Mosfet untuk Power Amplifier?
Jenis-jenis transistor mosfet dapat dijadikan power amplifier, dan umumnya akan menghasilkan power yang besar dan tidak kalah bagus dengan ampli yang menggunakan transistor jongkolan maupun amplifier yang memakai IC.
Jenis transistor mosfet mempunyai karakter tersendiri saat digunakan untuk power amplifier, yang mana dari segi harga memang mahal namun akan menghasilkan kualitas yang sebanding, apalagi kalau konfigurasi yang dipakai mempunyai struktur yang bagus, didukung dengan instalasi dan tegangan sumber yang stabil maka akan sangat memungkinkan menggunakan mosfet untuk power ampli dengan daya besar.
Ampli Mosfet Adalah Salah Satu Yang Terbaik Jika..
Beberapa tipe mosfet dapat digunakan untuk power ampli linier, yang mana ini memerlukan dukungan komponen-komponen untuk pre-amp yang didesain dengan baik, maka tidak heran kalau pada akhirnya akan menghasilkan power ampli yang efisien, bersuara bagus, dan mempunyai karakteristik yang baik.
Power amplifier mosfet yang direncanakan dengan matang dan mempunyai desain bagus akan menghasilkan hasil akhir yang memuaskan, power yang bagus pula.
Penataan masing-masing komponen jadi kunci penting agar menghasilkan power ampli mosfet terbaik, dukungan blok pre-amplifier, dan tone control yang baik akan memberikan hasil sebanding dengan apa yang dihasilkan oleh power mosfet tersebut.
Patut diperhatikan pula tegangan power supply yang stabil dan mempunyai ampere mencukupi, karena ini akan menentukan maksimal atau tidaknya daya yang dihasilkan oleh power ampli mosfet yang dirangkai.
Memilih power supply yang baik akan memberikan efisiensi dan daya kerja maksimal pada ampli mosfet, karena umumnya transistor mosfet memerlukan tegangan sumber yang bersih dan stabil.
Contoh Skema Ampli Mosfet
Terdapat bermacam jenis ampli mosfet di lapangan, misalnya skema power amplifier mosfet mini sampai ampli yang menghasilkan daya besar sehingga mampu digunakan untuk keperluan outdoor.
Dibawah ini kita akan memberikan beberapa contoh skema amplifier mosfet yang patut Anda coba ketika hendak membuat sendiri power ampli dengan menggunakan mosfet sebagai komponen utama.
Skema Ampli Mosfet 200 watt IRFP250N
Power Amplifier Mosfet
Kelebihan dan Kekurangan Power Ampli Mosfet
Melihat masing-masing komponen yang digunakan pada gambar skema ampli mosfet diatas maka kita dapat mengetahui bahwa konfigurasinya tidak jauh berbeda dengan power ampli OCL yang pernah dibahas sebelumnya, hanya saja disini transistor final diganti menggunakan mosfet dengan daya tinggi, sehingga akan menghasilkan power yang empuk dan enak di dengar.
Menurut testimoni beberapa orang yang paham audio, maka power ampli mosfet mempunyai beberapa keunggulan dan kelemahan, diantaranya sebagai berikut:
Kelebihan: Mampu menghasilkan suara yang empuk, presisi, dengan tonal yang akurat dan berbobot. Apalagi jika menggunakan komponen pilihan dan tegangan sumber yang bagus maka akan menjadi power terbaik.
Kekurangan: Masih kalah powerful jika dibandingkan dengan power ampli jengkolan atau ocl, apalagi untuk kegunaan di lapangan masih menang ampli dengan sistem transistor jengkolan karena mampu menghasilkan suara yang lantang dan keras.
